Visiuniversal----Para siswa dan Warga mencar ilmu sekalian, pembahasan kali ini wacana kelanjutan dari pembahasan kita pada postingan terdahulu mengenal pengertian dan apa itu Biogeografi?, kali ini yang kita ulas ialah wacana sejarah dan awal pertamakalinya dikemukakannya wacana biogeografi tersebut, sebagai berikut :
Biogeografi telah dikenal pada Awal kurun 19 (1800-an)
Alexander Von Humbolt yaitu mempelajari bagaimana peranan iklim dalam sebaran vegetasi, sehingga dia mengganggap iklim sebagai tugas utama dalam sebaran vegetasi.
Adolphe Brungniart. Ia dikenal sebagai Bapak Paleobotany, Adolphe mengganggap iklim sebagai pertimbangan , dia menginterpretasi fosil.
Justus Liebieg, dia merupakan ekolog yang populer dengan Hukum Minimum Liebieg.
Sumber Gambar: prezi.com |
Alfred Russel Wallace ialah Orang yang pertama kali mengemukakan bahwa adanya relasi antara makhluk hidup dengan tempat atau wilayah tertentu di permukaan bumi . Pada tahun 1800-an Alfred Russel Wallace menerbitkan buku yang mengungkapkan wacana adanya referensi penyebaran makhluk hidup di bumi.
Alfred Russel Wallace membagi membagi bumi menjadi 6 wilayah biogeografi lantaran pada masing-masing wilayah mempunyai tanaman dan juga binatang yang khas serta unik. Setiap wilayah geografis itu tersebut mempunyai rintangan berupa kondisi alam yang berbeda sebagai hasil dari penyatuan ataupun pemisahan benua pada masa silam. Akibat dari adanya rintangan tersebut, makhluk hidup terhalang akan dan juga tidak sanggup melaksanakan penyebaran ke tempat di seberangnya.
Alfred Russel Wallace semenjak tahun 1858 telah menyadari bahwa perubahan-perubahan geologi yang terjadi di wilayah Indonesia pada bab tengah ini dan juga implikasinya kepada penyebaran fauna.
Alfred Russel Wallace , Ilmu Biogeografi lahir di Indonesia, Pada dikala ketika dia menulis sebaris kalimat padaHenry Bates, “I believe the western part to be a separaed portion of continental Asia, the eastern the fragmentay prolongation of a former Pacific continent.” (Alfred Russel Wallace, 1858).
Tahun 1910, tiga tahun sebelum Wallace meninggal, didalam bukunya “The World of Life” (Chapman and Hall, London), Alfred Russel Wallace menggeser garisnya pada sektor Sulawesi yang lebih ke timur lagi alasannya ialah di Sulawesi Barat masih terdapat cukup mayoritas ditemukan fauna-fauna Asia.
Dari penelitian-penelitian yang selanjutnya yang dilakukan oleh ahli-ahli fauna dan juga tanaman ditemukan bahwa Garis Wallace ini tidak pernah tegas, Namun sanggup bergeser-geser ke timur maupubn barat di Sulawesi;
namun yang terperinci meyakinkan bahwa Sulawesi ialah wilayah pertemuan sekaligus perbatasan pada zone-zone biogeografi.
Demikian wacana sejarah singkat wacana sejarah Biogeografi, biar bermanfaat. terimakasih.